http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/issue/feed Jurnal Abdimas Ekonomi dan Bisnis 2024-05-06T19:13:29+07:00 Haryani haryani.hyi@bsi.ac.id Open Journal Systems <p>Jurnal Abdimas Ekonomi dan Bisnis merupakan Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat yang pertama kali publikasi tahun 2021 dengan ISSN (Elektronik) No <a title="EISSN" href="http://issn.pdii.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&amp;1613780897&amp;1&amp;&amp;" target="_blank" rel="noopener">2775-5134</a> dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.</p> <p>Jurnal Abdimas Ekonomi dan Bisnis merupakan jurnal hasil Pengabdian Kepada Masyarakat di <strong>bidang Ekonomi, Akuntansi, dan Manajemen </strong>dengan persyaratan artikel tidak pernah dipublikasikan secara online atau versi cetak sebelumnya.</p> <p><strong>Jurnal Abdimas Ekonomi dan Bisnis </strong>telah terkreditasi oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Nomor <strong>79/E/KPT/2023</strong> dengan Peringkat <strong>Sinta 4 </strong>mulai Volume 1 Nomor 1 Tahun 2021 sampai Volume 5 Nomor 2 Tahun 2025.</p> <p>Jurnal Abdimas Ekonomi dan Bisnis diterbitkan dalam versi online dengan jadwal publikasi pada bulan Mei dan November setiap tahunnya. </p> http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3016 Pelatihan Pengemasan dan Pemasaran Produk Olahan Ikan Sebagai Produk Unggulan di SMK Muhammadiyah 7 Kedungpring Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 2024-01-08T08:58:34+07:00 Perdana Ixbal Spanton M ixbal.spanton@gmail.com Luhur Moekti Prayogo luhurmoektiprayogo@gmail.com Amir Yarkhasy Yuliardi amiryarkhasy@gmail.com <p>Indonesia merupakan penghasil produk utama hasil pertanian (dalam arti luas) yang beberapa diantaranya memiliki keunggulan komparatif di dunia. Salah satu daerah di Lamongan yang masyarakatnya tidak sedikit yang berprofesi sebagai Nelayan Tangkap. Hasil tangkapan nelayan umumnya langsung dijual dalam bentuk produk mentah. Masyarakat mulai mengolah hasil tangkapan secara sederhana dan bersifat usaha rumahan. Untuk meningkatkan nilai jual dari produk hasil olahan ikan tersebut dibutuhkan teknik pengemasan yang menarik. Oleh karena itu pelatihan pengemasan produk ini bertujuan untuk menginformasikan dan menambah pengetahuan masyarakat khususnya guru-guru di SMK Muhammadiyah 7 Kedungpring Kabupaten Lamongan agar dapat mengemas produk ikan yang dihasilkannya secara menarik dan higienis. SMK ini dipilih karena memiliki jurusan kelautan dan perikanan sehingga guru-guru dan peserta didik dapat menginformasikan hasil pelatihan kepada masyarakat yang lebih luas. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan praktek secara langsung. Tahapan pelatihan dimulai dengan sosialisasi pengemasan produk dan penggunaan label kemasan serta evaluasi diakhir kegiatan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta pelatihan mampu menghasilkan kemasan produk olahan ikan yang menarik dan higienis dan dilengkapi dengan label yang informatif.</p> 2024-05-06T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Perdana Ixbal Spanton M, Luhur Moekti Prayogo, Amir Yarkhasy Yuliardi http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3116 Peningkatan Kualitas UMKM Melalui Pendampingan Sertifikasi Halal di ”Kampung Tahu” Pekalongan Indonesia 2024-01-11T17:08:40+07:00 Kuat Ismanto kuat.ismanto@uingusdur.ac.id Tarmidzi tarmidzi@uingusdur.ac.id Akhmad Afroni akhmad.afroni@uingusdur.ac.id Iqbal Kamaludin iqbal.kamalludin@uingusdur.ac.id <p>Pemerintah Republik Indonesia sedang menggalakkan sertifikasi halal yang dilaksanakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Program sertifikasi halal yang diselenggarakan oleh BPJPH ditujukan kepada pelaku usaha kecil dan mikro. Dalam teknisnya, pelaku usaha dibantu oleh pendamping proses produk halal. Tujuan artikel ini adalah membahas kontribusi pendampingan peningkatan kualitas produk halal melalui program sertifikasi halal. Hasil produksi makanan dan minuman dari masyarakat diajukan ke BPJPH untuk memperoleh sertifikat halal secara gratis dengan bantuan Pendamping Proses Produk Halal (P3H). Kegiatan pemberdayaan ini dilakukan dengan metode ceramah dan bimbingan teknis. Pelaku usaha dibantu membuat Nomor Induk Berusaha (NIB) dan melakukan pendaftaran. Pada pelaksanaannya, pendampingan dilakukan dua kali dengan melatih pelaku usaha membuat dan mendampingi mendaftarkan produk ke BPJP melalui akun SIHALAL. Dari hasil pendampingan peserta di lapangan diperoleh hasil bahwa para pelaku usaha antusias mengikuti acara pendampingan. Di sisi lain, para pelaku usaha juga telah berhasil memiliki NIB sesuai produk yang dihasilkan. Pada pendampingan yang ke dua, para pelaku usaha telah berhasil membuat akun di ”SIHALAL” dan pengajuannya telah diverifikasi P3H. Pada tahap selanjutnya adalah para pelaku usaha menunggu hasil sidang Komite Fatwa yang selanjutnya akan diterbitkan sertifikat Halal. Dari hasil ini bisa diperoleh informasi bahwa peningkatan kualitas produk UMKM bisa dilakukan melalui sertifikasi produk halal dengan cara pendampingan secara intensif. Pengetahuan tentang sertifikasi halal mengalami peningkatan pengetahuan sebesar 75% di awal, meningkat 80% pada tahap kedua, dan 89% di tahap akhir.</p> <p>Pendampingan diperlukan karena mereka tidak memiliki informasi dan kemampuan yang memadai untuk melakukan akses.</p> 2024-05-06T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Kuat Ismanto, Tarmidzi, Akhmad Afroni; Iqbal Kamaludin http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3156 Pelatihan dan Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan UMKM dengan SIAPIK di Kota Tangerang Selatan 2024-02-06T19:17:08+07:00 Rachma Aprilia rachmaaprilia@pknstan.ac.id Miftahul Hadi miftahul.hadi@pknstan.ac.id Syanni Yustiani syanni.yustiani@pknstan.ac.id <p>UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Namun, UMKM masih mengalami banyak kendala dalam perkembangan usahanya. Untuk dapat mengetahui kinerja unit usahanya, maka diperlukan kompetensi penyusunan laporan keuangan. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah meningkatkan pengetahuan dan kompetensi UMKM dalam melakukan penyusunan laporan keuangan menggunakan aplikasi SIAPIK. SIAPIK merupakan aplikasi pencatatan dan pelaporan keuangan berbasis web dan android yang dibuat oleh Bank Indonesia. Metode kegiatan pengabdian menggunakan skema pelatihan kemudian dilanjutkan dengan pendampingan selama 3 bulan. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah UMKM sasaran telah mengenal aplikasi SIAPIK sebagai salah satu sarana pencatatan laporan keuangan secara gratis, namun masih terdapat beberapa kendala dalam penggunaan aplikasi SIAPIK oleh UMKM.</p> 2024-05-06T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Rachma Aprilia, Miftahul Hadi, Syanni Yustiani http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3260 Pelatihan Transaksi Teller dengan Sistem Perbankan Berbasis Web Pada Siswa Siswi SMK N 1 Surabaya 2024-05-06T19:13:29+07:00 Evi Sistiyarini evi.sistiyarini@perbanas.ac.id Ellen Theresia Sihotang ellen@perbanas.ac.id Agustina Ratna Dwiati agustina@perbanas.ac.id Zubaidah Nasution zubaidah@perbanas.ac.id Yulian Belinda Ambarwati yulian@perbanas.ac.id <p>Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan pendidikan formal yang menyiapkan sejumlah siswanya siap bekerja. Salah satu SMK Negeri di Surabaya adalah SMKN 1. Sekolah tersebut memiliki jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Infrastruktur penunjang jurusan tersebut adalah laboratorium bank mini dengan unit kerja pelayanan nasabah dan teller. Sistem informasi pencatatan masih bersifat <em>offline</em> sehingga tidak fleksibel. Pencatatan yang dilakukan oleh siswa siswi SMKN 1 Surabaya kelas 12 juga masih sering keliru, sehingga diperlukan teori terkait teller. Berdasarkan kondisi tersebut maka tujuan dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa terkait sistem operasional teller berbasis web, sehingga lebih efektif dan efisien. Metode PkM yang digunakan adalah pelatihan terkait teori teller dan tata cara operasi sistem aplikasi bank berbasis web dilengkapi praktik. Peserta pelatihan berjumlah 32 siswa dan bertempat di laboratorium komputer SMKN 1 Surabaya. Sejumlah 32 (100%) siswa belum dapat melakukan inputan transaksi setoran maupun tarikan tunai. Namun, setelah dilakukan pelatihan keseluruhan siswa dapat melakukan inputan transaksi setoran tunai. Jumlah siswa yang dapat melakukan inputan transaksi penarikan tunai setelah pelatihan adalah 29 siswa (90,6%), sedangkan tiga siswa tidak dapat melakukan inputan transaksi tersebut karena faktor jaringan internet yang tidak stabil.Kegiatan PkM ini menjadi penting karena memberikan pengetahuan tentang tanggung jawab dan tugas teller beserta sistem operasi bank yang fleksibel sehingga dapat dipelajari setiap waktu oleh siswa siswi jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga.</p> 2024-05-15T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Evi Sistiyarini, Ellen Theresia Sihotang , Agustina Ratna Dwiati , Zubaidah Nasution, Yulian Belinda Ambarwati http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3117 Pendampingan Penggunaan Aplikasi Zahir Accounting Dalam Penyusunan Laporan Keuangan Bagi Siswa Tingkat Sekolah Menengah Kejuruan 2024-02-01T07:53:21+07:00 Tio Prasetio tio.prasetio@budiluhur.ac.id Reni Hariyani reni.hariyani@budiluhur.ac.id Fenti Sofiani fenti.sofiani@budiluhur.ac.id Eny Retnoningrum eny.retnoningrum@budiluhur.ac.id <p>Perkembangan <em>Artificial Intelligence </em>(AI) memberikan dampak di semua lini kehidupan. Setiap individu perlu melakukan adaptasi supaya dapat berkompetisi dengan baik. Salah satu kompetensi yang wajib dimiliki terkait teknologi informasi, yaitu aplikasi akuntansi. Kurikulum sekolah menjadi parameter indikator untuk dapat beradaptasi dengan perubahan teknologi. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) mempunyai amanah untuk dapat menghasilkan generasi yang dapat berkompetisi di dunia kerja dengan memiliki basis teknologi informasi. Penggunaan aplikasi akuntansi untuk penyusunan laporan keuangan menjadi salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh siswa SMK Triguna 1956 Jakarta. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan mengenai pengenalan pengetahuan dan penggunaan aplikasi zahir accounting dalam menyusun laporan keuangan bagi siswa tingkat SMK. Permasalahan bagi mitra abdimas yaitu kendala Bahasa dalam menggunakan perangkat lunak akuntansi MYOB accounting. Para siswa merasa kesulitan memahami penjelasan dan mengoperasikan <em>software </em>MYOB accounting, sehingga berdampak dengan hasil nilai belajar mata pelajaran yang kurang maksimal. Selain itu tidak tersedianya aplikasi akuntansi berbahasa Indonesia di Sekolah menjadi hambatan dalam proses pembelajaran. Metode pelatihan abdimas disampaikan dengan ceramah dan pendampingan pemberian praktik penggunaan secara langsung aplikasi zahir accounting dalam menyusun laporan keuangan. Hasil pelaksanaan kegiatan abdimas yaitu meningkatnya pemahaman peserta mengenai konsep dasar akuntansi dan siklus akuntansi (sebesar 40%), meningkatnya pemahaman pengenalan fitur modul zahir accounting (sebesar 80%) dan meningkatnya pemahaman peserta mengenai praktik pendampingan penggunaan aplikasi zahir accounting dalam penyusunan laporan keuangan (sebesar 90%).</p> 2024-05-06T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Tio Prasetio, Reni Hariyani, Fenti Sofiani, Eny Retnoningrum http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3159 Pendampingan Pengembangan Bisnis Umkm: Peluang Dan Tantangan Umkm Anggota Persatuan Srikandi Kreatif Indonesia Daerah Aceh 2024-03-20T20:30:21+07:00 Surna Lastri surna.lastri@unmuha.ac.id Syamsidar Syamsidar syamsidarse@gmail.com Evriyenni Evriyenni evri.yenni@gmail.com <p>Pelaksanaan bisnis memerlukan tingkat kreativitas yang tinggi dan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan. Kreativitas dalam dunia bisnis, yang didukung oleh kemajuan teknologi informasi, telah mengubah cara pandang pelaku bisnis dalam menjalankan usaha mereka. Hal ini tidak hanya berlaku untuk bisnis skala besar, tetapi juga dapat dimanfaatkan oleh sektor UMKM untuk keperluan pemasaran. UMKM PERSIKINDO di Daerah Aceh diharapkan memiliki kemampuan dan keterampilan terkait kreativitas bisnis. Oleh karena itu, Tim Dosen dari FE Universitas Muhammadiyah Aceh dan UIN Arraniry melakukan kolaborasi pelaksaan kegiatan pendampingan pengembangan bisnis UMKM dengan melihat aspek peluang dan tantangan UMKM anggota PERSIKINDO daerah. Tujuan dari kegiatan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan pelaku UMKM PERSIKINDO dalam memanfaatkan peluang-peluang dan kebutuhan operasional bisnis dan melihat strategi untuk menghadapi tantangan yang dapat menyebabkan kegagalan dalam pengembangan usaha. Peserta pelatihan bersemangat dan narasumber pun mampu menciptakan diskusi dua arah yang baik. Hasil evaluasi dan pengawasan yang dilakukan, hasil penerapan pendampingan, peserta sudah menerapkan 72% memasukkan media sosial ke dalam strategi promosi untuk pengembangan usahanya.</p> 2024-05-06T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Surna Lastri, Syamsidar Syamsidar, Evriyenni Evriyenni http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3326 Pendampingan Usaha Anyaman Daun Pandan di Desa Kadumaneuh Banten Dalam Pengelolaan Keuangan 2024-03-28T14:51:48+07:00 Nurul Huda nurul.huda@yarsi.ac.id Ariel Nian Gani ariel.nian@yarsi.ac.id Muhammad Rofi'i muhammad.rofii@yarsi.ac.id Dwina Reflie Dimitra dwina.reflie@yarsi.ac.id Maheswara Prastiwi maheswara.prastiwi@yarsi.ac.id <p>Masalah yang terjadi pengrajin daun pandan di desa Kadumaneuh Banten adalah rendahnya pemahaman mitra tentang konsep dasar akuntansi dan rendahnya kemampuan dalam menyusun laporan keuangan. Tujuan dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini memberikan bantuan pendampingan melakukan pencatatan sederhana setiap transaksi atas usaha anyaman daun pandan yang dilakukan seperti mencatat pengeluaran dan pemasukan dana, mencatat persediaan atau stok bahan baku, mencatat biaya produksi dan membuat neraca serta laporan laba rugi. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan yang kemudian hasilnya diukur dengan melalui pretest dan posttest. Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 23 orang. Peserta sangat antusias karena mendapatkan sesuatu yang baru. Hasil analisis paired sample test menunjukkan bahwa secara statistik terdapat perbedaan skor pemahaman peserta antara sebelum dan sesudah pendampingan, rata-rata skor sebelum pendampingan sebesar 36,84 kemudian setelah pendampingan mengalami kenaikan menjadi 50,00, dengan kata lain ada kenaikan sekor sebesar 13,15. Pendampingan pengelolaan keuangan yang dilakukan telah berhasil memberikan dampak terhadap peningkatan pengetahuan dan pemahaman peserta dalam melakukan pengelolaan keuangan usaha.</p> 2024-05-07T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Nurul Huda, Ariel Nian Gani, Muhammad Rofi'i, Dwina Reflie Dimitra, Maheswara Prastiwi http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3352 Pendampingan Perhitungan Harga Pokok Produksi Pada UMKM Tempe Ibu Mariani di Kekalik Grisak 2024-04-29T20:55:09+07:00 Reny Wardiningsih reny.wardi@staff.unram.ac.id Khaerul Umam khaerulumam20@staff.unram.ac.id Resty Yusnirmala Dewi resty.yusnirmaladewi@staff.unram.ac.id Baiq Yuni Wahyuningsih baiqyuniwahyu27@staff.unram.ac.id <p>Produksi Tempe merupakah salah satu jenis Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang memainkan peranan penting terhadap ekonomi Indonesia. Tempe sebuah produk makanan tradisional yang diminati oleh masyarakat lokal maupun luar daerah. Di Kekalik Grisak, terdapat UMKM Tempe Ibu Mariani yang telah berkontribusi dalam memproduksi tempe sekitar 16 tahun, menghadapi tantangan dalam manajemen keuangan termasuk penyusunan laporan harga pokok produksi. Tujuan Pelaksanaan kegiatan Pendampingan adalah Pelaku UMKM Tempe mampu memahami dan menyadari pentingnya penyusunan laporan harga pokok produksi serta mampu menghitung harga pokok produksi atas usaha yang dijalankan. Metode pelaksanaan pendampingan UMKM Tempe Ibu Mariani di Lingkungan Kekalik Grisak ini terbagi menjadi 3 (tiga) tahapan: 1) observasi; 2) pelaksanaan; dan 3) evaluasi. Hasil dari kegiatan pendampingan ini adalah Pelaku UMKM Tempe Ibu Mariani dapat meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan keterampilan dalam perhitungan dan penyusunan laporan harga pokok produksi serta pelaku UMKM berkomitmen untuk menjalankan usahanya sesuai dengan konsep yang telah diajarkan guna meningkatkan penjualan serta mengoptimalkan laba.</p> 2024-05-07T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Reny Wardiningsih, Khaerul Umam, Resty Yusnirmala Dewi, Baiq Yuni Wahyuningsih http://103.75.24.116/index.php/abdi-ekbis/article/view/3299 Strategi Peningkatan Nilai Ekonomi Pengolahan Jamur Tiram di Desa Kemiren, Tegalkamulyan Kabupaten Cilacap 2024-04-29T20:44:25+07:00 Rony Nur Triwibowo ronytriwibowo@gmail.com Lia Ernawati liaernawati445@gmail.com Mika Tri Kumala Swandari michakumala@yahoo.com Venna Cahyani vennicahyani@gmail.com Sinta Naim sintanaim@gmail.com <p>Produk olahan jamur tiram memiliki prospek bisnis yang menguntungkan dan masih menjadi produk yang diminati oleh Masyarakat. Kelompok budidaya jamur tiram di desa Kemiren, Tegalkamulyan, kabupaten Cilacap merupakan salah satu penghasil produk olahan jamur tiram. Namun saat ini masih terdapat permasalahan yang dihadapi oleh kelompok budidaya jamur tersebut, antara lain olahan jamur yang masih belum maksimal, cara pemasaran yang masih konvensional, dan kemasan produk yang masih kurang menarik. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah tim dosen dan mahasiswa melakukan pengabdian masyarakat melalui metode pendampingan dan pelatihan pada kelompok masyarakat budidaya jamur tiram tersebut untuk memberikan kebermanfaatan bagi mitra kedepannya. Dari kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan, hasil yang diperoleh antara lain kelompok budidaya jamur tiram di desa Kemiren lebih memahami pentingnya proses pengolahan jamur dengan cara yang lebih higienis, produk olahan jamur tiram yang lebih variative, produk kemasan yang lebih rapi dan menarik serta pengetahuan tentang cara pemasaran berbasis digital lebih meningkat.</p> 2024-05-15T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Rony Nur Triwibowo, Lia Ernawati, Mika Tri Kumala Swandari , Venna Cahyani, Sinta Naim